JOBSHEET PRAKTEK FIREWALL BLOCK IP DAN BLOCK CONTENT

Nofriandy Alam Pratama
0

 

JOBSHEET PRAKTEK

 

SMK NEGERI 2TELUK KUANTAN

JURUSAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN

TAHUN PELAJARAN 2020/2021

ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN XII

FIREWALL

“Block IP dan Content”

Nama      : Nofriandy Alam Pratama

Kelas       :Xll TKJ 2

No.Absen : 17

 

A.     Tujuan Pembelajaran

-     Peserta didik dapat memahami dan mengevaluasi FIREWALL

-     Peserta didik dapat memahami dan mengkonfigurasi FIREWALL

-     Peserta didik dapat memahami dan mengevaluasi permasalahan FIREWALL

-     Peserta didik dapat memahami dan memperbaiki konfigurasi FIREWALL

 

B.     Soal Praktek

              Firewall Blok IP dan Konten



 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


1.    Rekam Layar (Bandicam) atau di Videokan serta kelihatan wajahnya serta di upload di youtube masing-masing

2.    Buat Jobsheet sesuai petunjuk ini dan Jobsheet di kirim ke Classroom

3.    IP yang di Blok adalah IP Client 2 dan Konten yang di Blok https://www.sman1km.sch.id/

4.    IP untuk client 1 : 192.tanggal lahir.bulan lahir.1 Absen / 29  (XII TKJ 1)

IP untuk client 2 : 192.168.80.80 /29

IP untuk client : 192.tanggal lahir.bulan lahir.2 Absen / 28  (XII TKJ 2)

IP untuk client 2 : 192.168.80.180 /28

5.    Link Video Youtube nya di bagikan di kolom komentar Youtube Guru TKJ Tutorial, dengan Format : Link video tugasnya, Nama Lengkap dan Kelas.

6.    Pengujian

Ø  Tampilkan IP yang ada ABSEN

Ø  Tampilkan semua hasil konfigurasinya sebelum melakukan pengujian

Ø  Pengujian dari client dengan cara ping 8.8.8.8 dan buka google.com dan IP yang di Blok serta Konten yang di Blok

 

C. Topologi Jaringan Beserta Penjelasan

     


Gambar di atas adalah merupakan topologi Firewall untuk Block IP dan Block Content. Dimana, pada topologi tersebut terlihat jelas bahwa IP Gateway yang di terima dari Internet adalah 192.168.43.1/24. Sedangkan IP Gateway untuk Client 1 adalah 192.31.10.217/28 yang di bagikan dari Router Mikrotik. Dan IP Gateway Client 2 adalah 192.168.80.180/28 yang juga di bagikan dari Router Mikrotik. Dan Disini IP yang akan di Block adalah IP dari Client 2, Sedangkan Content yang di Block adalah “ www.sman1km.sch.id ”.

 

              Firewall adalah sebuah system atau perangkat yang bertugas utuk mengatur lalu Lintas jaringan computer yang dianggap aman untuk melewatinya dan mencegah lalu lintas jaringan yang dianggap tidak aman untuk melewatinya.

 

Firewall dapat di ibaratkan sebagai seorang satpam yang akan memeriksa semua orang yang akan masuk dan keluar. Ada beberapa control dari firewall, yaitu sebagai berikut :

1. Service control (kendali terhadap layanan)

2. Direction control (kendali terhadap arah)

3. User control (kendali terhadap pengguna)

4. Behaviour control (kendali terhadap perlakuan)

 

Fungsi Firewall

Fungsi firewall dalam jaringan adalah:

1. Menjadi pengatur, penyaring, dan pengontrol trafik data yang dapat masuk untuk mengakses

jaringan privat yang telah dilindungi firewall.

2. Mencatat semua transaksi dari seluruh peristiwa yang terjadi di dalam firewall.

3. Mengecek dan memeriksa terlebih dahulu paket data yang akan melalui jaringan privat.

4. Melaksanakan autentifikasi ke akses data.

Manfaat Firewall

Manfaat firewall adalah:

1. Menjadi pengatur trafik data terhadap jaringan satu dengan jaringan lain.

2. Mengatur port maupun paket data yang diizinkan atau ditolak.

3. Menjadi pemantau dan pencatat trafik jaringan.

4. Autentifikasi terhadap akses.

 

Cara Kerja Firewall

Cara kerja dari firewall adalah menganalisis paket data yang masuk dan yang keluar di dalam jangkauan aman yang terlindungi oleh firewall tersebut. Filter akan bekerja dengan memeriksa sumber paket data yang masuk dengan beberapa ketentuan yang dibuat untuk mengontrol paket yang dapat masuk. Sistem ini juga melakukan blokir jaringan tertentu dan mencatat trafik paket data yang mencurigakan.

 

     D.   Alat dan bahan

     1. Koneksi Internet

2. Laptop/komputer

3. Virtualbox

4. OS Mikrotik dan OS Windows

5. Winbox

6. Browser

 

E.   Langkah-Langkah dan Pembahasannya

1.    Pastikan Client 1 dan Client 2 Terkoneksi ke Internet

2.    Tampilkan Hasil Konfigurasi atau Pembuktian Pada Winbox bahwa Client 1 dan Client 2 Terkoneksi ke Internet. Langkah disini sama seperti praktek sebelumnya Hanya Mengkoneksikan antara Internet dengan Client Mikrotik Saja

 

·         Pemberian Nama Port Interfaces



·         Mengatur IP Address sesuai perintah soal


·         Mengatur DNS




·         Mengatur IP Routes ( Route List )



·         Mengatur IP Firewall ( NAT )



·         Kemudian lakukan pengujian melalui New Terminal dengan cara Ping 8.8.8.8



dan Google.com



·         Kemudian, Pastikan Juga Bahwa Kedua Client sudah terkoneksi dengan cara Tampilkan IP Pada Masing-Masing Client dan Ping Melalui CMD.

o   Client 1

Tampilkan IPnya



Ping 8.8.8.8 dan google.com



o   Client 2

Tampilkan IPnya



 

Ping 8.8.8.8 dan google.com

 



·         Setelah Semua Terkoneksi Baru Kita Coba Membuka suatu situs/konten melalui Internet Explorer

1.    Client 1

Coba Kita Buka Facebook


Coba Membuka www.sman1km.sch.id


2.    Client 2

Coba Kita Buka Facebook


Coba Membuka situs/konten yang akan di blok www.sman1km.sch.id



        Setelah berhasil maka selanjutnya kita langsung ke materi yakni Blok IP dan Blok Content.


3.    Konfigurasi Block IP dan Block Content

1.    Block IP

·         Masuk Menu IP Firewall pada Winbox



·         Kemudian Pilih Bagian Filter Rules dan Klik Add ( + )


·         Atur Pada Bagian Src.Address “Masukkan IP Client yang akan di Blok yakni IP Client 2” dan pada bagian In.Interfaces “Masukkan Port Client yang akan di Blok IPnya”

·         Untuk actionnya Pilih “Drop”



·         Kemudian kita cek pada Client yang kita Blok IPnya ( Client 2 ) apabila berhasil maka dia akan tetap terkoneksi namun tidak memiliki internet akses seperti gambar berikut




 

·         Dan apabila kita membuka situs melalui Internet Explorer Maka dia akan eror


·         Kemudian apabila kita buka blokirnya dengan klik Disable ( X )


·         Maka client tersebut akan terkoneksi kembali





·        Dan apabila kita membuka situs melalui Internet Explorer Maka dia akan berhasil

2.    Block Content

·         Masuk Menu IP Firewall pada Winbox



·         Kemudian Pilih Bagian Filter Rules dan Klik Add ( + )




·         Pada bagian In.Interfaces kita masukkan Port Client yang akan di block



·         Kemudian masuk menu advanced dan pada bagian content kita masukkan situs/konten yang akan di blok www.sman1km.sch.id



·         Kemudian untuk actionnya Kita pilih “Drop”


·         Kemudian kita cek pada Client yang kita Blok IPnya ( Client 2 ) apabila berhasil maka dia akan tetap terkoneksi dan memiliki Internet akses sehingga bias membuka situs/konten apapun terkecuali situs/konten yang kita blok tadi



 

·         Namun apabila yang kita buka adalah situs/konten yang kita blok tadi maka dia akan eror


·         Kemudian apabila kita buka blokirnya dengan klik Disable ( X )

·         Kemudian Kita Cek Lagi di clientnya dan membuka situs/konten yang kita blok tadi maka dia akan berhasil


·         Dan disini untuk client 1 akan tetap terkoneksi dan tidak ada gangguan karena yang coba kita blok adalah hanya client 2 saja. Sehingga tidak terjadi permasalahan pada client 1.

 

 

F.   Kesimpulan

               Jadi Kesimpulan pada praktek kali ini adalah apabila kita memblok suatu IP pada Client. Maka, Client tersebut tidak akan memiliki akses ke Internet meskipun terkoneksi ke internet atau suatu jaringan. Namun apabila yang kita blok adalah konten atau sebuah situs. Maka, Client tersebut masih dapat terkoneksi Ke Internet dan memiliki akses untuk membuka situs/konten yang lain, Namun tidak dapat membuka situs/konten yang kita blok tadi. Jadi Fungsi Dari Action Drop disini adalah Data yang berasal dari client akan di buang ( Drop ) oleh router. Hal ini di lakukan secara diam-diam, dengan tidak mengirimkan pesan penolakan ICMP ( Internet Controll Message Protocol ).

 

 

 

 

 

 

NILAI

PARAF GURU

Tanggal Kumpul: Selasa, 18 Agustus 2020

 

 

 

 

Helmi Syaprilis, ST

 

 

Tags

Posting Komentar

0Komentar

Please Select Embedded Mode To show the Comment System.*