SELVI RIANTI-JOBSHEET PRAKTEK ACCESS CONTROL LIST (ACL) STANDARD

Selvi Rianti
0

 

JOBSHEET PRAKTEK

SMK NEGERI 2 TELUK KUANTAN

JURUSAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN

TAHUN PELAJARAN 2020/2021

ADMINISTRASI

INFRASTRUKTUR JARINGAN XI

VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK (VLAN)

Nama        : SELVI RIANTI

Kelas          : XI TKJ 2

No. Absen : 26

 

A.   TujuanPembelajaran

-    Peserta didik dapat memahami dan mengevaluasi VIRTUAL LOCAL AREA

                  NETWORK (VLAN)

-         Peserta didik dapat memahami dan mengkonfigurasi VIRTUAL LOCAL  

 AREA NETWORK (VLAN)

-         Peserta didik dapat memahani dan mengevaluasi permasalahan

 VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK (VLAN)

-         Peserta didik dapat memahami dan memperbaiki konfigurasi

  VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK (VLAN)

B.  SoalPraktek

Tugas praktek tentang Access Control List (ACL) STANDARD



1.      Rekamlayar (bandicam) atau di videokan serta kelihatan wajahnya

2.      Video di masukkan ke youtube masing-masing dan link video tugasnya di komen di kolom komentar youtube Guru TKJ Tutorial

3.      Buat jobsheet praktek sesuai petunjukini dan jobsheet di kirimke classroom serta jobsheet di publikasikan di helmisyaprilis.blogspot.com

4.      Nama VLAN dibuat sesuka hati mu dan tidak boleh sama dengan teman

5.      Pengujian

Ø Tampilkan IP yang ada ABSEN

Ø Tampilkan Hasil ACL STANDARD

Ø Ping dari PC yg di Blok dan tidak di Blok ke Server (IP dan WEB/DNS)

C.   Topologijaringanbesertapenjelasan

 


Gambar.Topologi Bus

PengertianTopologi Bus

PengertianTopologi Bus adalah suatu metode atau cara untuk menghubungkan dua atau lebih computer secara  serial, dengan memakai kabel utama sebagai center atau pusat lalu lintas data. Topologi bus umumnya dipakai pada jaringan berskala kecil dimana semua perangkat jaringan terhubung dengan kabel tunggal yang disebut dengan bus.

Topologi bus menggunakan konektor T dan BNC serta sebuah terminator. Untuk media transmisi datanya, topologi bus menggunakan jenis kabel Coaxial. Sesuainamanya, desain rangkaian tipe jaringan ini mirip seperti ruangan di dalam bus.

Dari pengertian topologi bus di atas, fungsi topologi ini adalah untuk menghubungkan dua atau lebih jaringan computer untuk dapat saling bertukar informasi atau data. Secara singkat, prinsip kerja topologi bus ini adalah satu computer sebagai server dan kemudian jaringan dipecah-pecah menggunakan sambungan kabel sehingga setiap jaringan computer atau sambungannya memiliki bus sebagai konektornya.

 

 

Ciri-Ciri Topologi Bus

Topologi bus umumnya digunakan oleh perusahaan berskala kecil. Karakteristik topologi bus dapat dikenali, yaitu terdapat kabel tunggal yang terbentang di sepanjang jaringan. Kabel tersebut berfungsi sebagai kabel utama (backbone) pada jaringant opologi ini.

Jenis kabel yang digunakan pada topologi bus adalah coaxial. Semua perangkat jaringan akan dihubungkan dengan kabel menggunakan konektor  T, lalu membagi jalur agar perangkat terhubung dengan kabel utama.

Pada topologi bus terdapat terminator pada tiap ujung kabel jaringan. Terminator tersebut berfungsi menyerap sinyal dan mencegah sinyal tersebut terpantul kembali . Bila sinyal terpantul kembali maka tabrakan sinyalakan terjadi pada jaringan tersebut.

Berikut ringkasan ciri-ciri dari topologi bus:

·         Semua computer dalam jaringan terhubung melalui kabel tunggal sebagai media transmisi

·         Kabel tunggal tersebut berfungsi sebagai backbone yang menjadi jalur data

·         Setiap ujung kabel utama terpasang terminator untuk menghentikan sinyal dan mencegah terjadinya tabrakan sinyal

 

 

Cara KerjaTopologi Bus

Seperti dijelaskan sebelumnya, di dalam jaringan topologi bus, semua perangkat computer terhubung dengan menggunakan kabe lutama. Seluruh computer dapat saling mengirim dan menerima paket data, namun kabel utama harus dalam keadaan bebas pada saat pengiriman data. Dengan kata lain, komputer lain sedang tidak melakukan pertukaran data.

Proses tersebut dapat dilakukan dengan memanfaatkan sebuah protokol yang disebut dengan Carrier Sense Multiple Access / Collision Detection (CSMA/CD). Dengan begitu, tidak akan terjadi tabrakan data pada kabe lutamanya (backbone).

Pada proses pengiriman data dari satu computer ke computer lainnya, computer pengirim akan melakukan broadcat sebuah sinyal. Kemudian sinyal tersebut akan tersebar di sepanjang kabel jaringan, lalu memeriksa setiap perangkat di dalam jaringan.

Jika sebuah computer memiliki alamat IP atau alamat MAC yang sama dengan yang dituju maka computer tersebut akan menerima sinyal. Namun, jika computer tersebut tidak punya alamat IP atau alamat MAC yang sama, maka sinya tersebut akan dibuang.

Kelebihan dan KekuranganTopologi Bus

Setelah mengerti pengertian topologi bus dan cara kerjanya, kita juga perlu tahu apa kelebihan dan kekurangan topologi bus. Meskipun memiliki beberapa kelebihan, topologi ini juga masih memiliki beberapa kekurangan.

Berikut ini adalah penjelasan mengenai kelebihan dan kekurangan topologi bus:

1. KelebihanTopologi Bus

·         Dari segi instalasinya, topologi bus tergolong mudah dan sederhana.

·         Seperti yang dijelaskan dari pengertian topologi bus dimana desain jaringannya menyerupai interior bus, maka layoutnya cukup sederhana.

·         Karena tidakmembutuhkan banyak kabel dan komponen, maka dari segi pembuatannya tergolong murah. Sehingga jika dibandingkan topologi lainnya, penggunaan topolosi bus bias untuk menekan biaya.

·         Topologi bus termasuk mudah untuk dikembangkan dan tidak mengganggu perangkat jaringan lainnya yang terhubung.

·         Jika terjadi kerusakan pada salah satu perangkat komputer client, maka tidak akan mempengaruhi perangkat client lainnya.

·         Dalam pembuatannya, topologi bus tidak memerlukan hardware seperti switch atau hub layaknya pada topologi star.

2. KekuranganTopologi Bus

·         Jika terjadi gangguan pada salah satu perangkat komputer, maka untuk mendeteksi letak kesalahannya cukup sulit. Selain itu juga pada jaringan topologi star cenderung rumit dan membutuhkan penanganan dari ahlinya.

·         Semakin banyak perangkat komputer yang terhubung maka jalur lalu lintas transfer datanya juga akan semakin padat. Sehingga ketika laju transfer data terlalu tinggi, maka kinerja bus akan memburuk.

·         Jalur utama yang mengalami kerusakan atau eror maka akan menyebabkan seluruh perangkat lainnya rusak atau lumpuh.

·         Untuk memperkuat sinyal, harus menggunakan repeater.

·         Jika salah satu komputer client membutuhkan kecepatan akses data yang tinggi, maka akan mempengaruhi kecepatan akses data pada perangkat lainnya.

Dilihat dari pengertian topologi bus beserta kelebihan dan kekuranganya di atas, maka untuk mengoptimalkan kinerja topology jaringan ini yaitu dengan memperhatikan dasar-dasar dari pengimplementasian topologi bus yang  membutuhkan DAP (Distribution Access Protocol).

DAP merupakan sumber utama mengenai komputer mana yang akan mengirimkan data atau informasi  pertama kali pada sebuah jaringan. Dalam hal ini, prinsip kerja mirip dengan switch atau hub yang berfungsi pada tipe topologi star. Maka dengan adanya DAP, komputer yang sudah ditunjuk dapat mengirimkan keseluruhan data pada suatu jaringan. Komputer yang ditunjuk tersebut biasanya disebut dengan server.

 

 

D. Alat dan Bahan

1.     Laptop

2.     Softwer ( Cisco Packet Tracer )

3.     3 Server

4.     1 Router

5.     1 Switch

6.     2 PC

7.     2 Laptop

8.     Kabel UTP Tipe Cross

9.     Kabel UTP Tipe Straight

 

E. Langkah-langkah dan Pembahasan

Atur IP Server 1 dan DNS Server

Pertama yang harus kita lakukan adalah membuat topologi. Setelah itu klik server >desktop > ip Configuration, sehingga akan muncul tampilan seperti pada gambar di bawah ini,lalu masukkan angka IP nya.

 


Atur DNS Server

Untuk mengatur DNS Server, klik server > services > DNS. Setelah muncul tampilan seperti gambar di bawah, DNS server kita On kan,kemudian isi name dan IP Address. Setelah tadi DNS Server kita On kan dan IP Address di isi, selanjutnya kita klik Add. Dan akan muncul tampilan Seperti gambar di bawahini.

 


Atur IP Server 2

 


Atur IP Server 3



Atur IP PC 1



Langkah untuk mengisi IP pada PC 1 sama dengan langkah dalam mengisi IP Server.

 

Atur IP PC 2

 


Atur IP Laptop 1

 


Atur IP Laptop 2

 


Konfigurasi  IP Address setiap interface pada router

Untuk mengkonfigurasikan IP pada router, yang harus kita lakukan adalah pertama klik router>CLI >ketik “no” kemudian enter setelah itu masukkan perintah seperti gambar di bawah.

 

 





Konfigurasi Standard Access-List nya pada Router

 


Tampilkan IP yang ada Absen

Untuk mengetahui apakah IP terbaca atau terkoneksi, yg harus dilakukan adalah pertama kita harus mengklik Router > CLI, kemudian masukkan perintah ‘ena’ dan ‘show run’,setelah itu kita enter sampai  muncul tampilan seperti gambar berikut.

 

 


Pengujian IP

klik salah satu PC/Laptop> desktop > command prompt, setelah itu ketik ‘ping’ dan masuk kanangka IP yang ingin kita uji.

Ping IP server sebelum access-list

 


 

Kemudian ping IP server setelah access-list

 






Pengujian DNS

Pada pengujian DNS , yg pertama dilakukan adalah klik salah satu PC > desktop > web browser,setelah muncul tampilanya ketik di kolom URL ‘selvi.acl  sesuai nama yg kalian gunakan untuk DNS nya. Kemudian pilih ‘Go’ dan akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini.

 


 

F. Kesimpulan

 ACL (Access Control List) adalah metode untuk memfilter paket-paket yang keluar masukjaringan melalui router. Paket yang dapat di filter oleh ACL adalah source IP, destination IP dan port TCP/UDP. ACL member kemudahan pada pembuat jaringan untuk melakukan blok network.

 

 

 

 

 

 

NILAI

PARAF GURU

 

TanggalKumpul :

 

 

 

 

Helmi Syaprilis,ST

 

 

 

 

 

 

 

 

Posting Komentar

0Komentar

Please Select Embedded Mode To show the Comment System.*