JOBSHEET
PRAKTEK
|
SMK
NEGERI 2 TELUK KUANTAN JURUSAN
TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN TAHUN
PEMBELAJARAN 2020/2021 |
||
|
ADMINISTRASI
INFASTRUKTUR JARINGAN XI |
KOMPETENSI: ROUTING
DINAMYS OSPF |
Nama
: Weldo Ravendra Hendri Kelas : XI TKJ 2 No.Absen
: 29 |
A. Kompetensi Dasar
3.6 Mengevaluasi Routing Dinamis
4.6 Mengevaluasi permasalahan
Routing Dinamis
3.7 Mengonfigurasi Routing
Dinamis
4.7 Memperbaiki konfigurasi
Routing Dinamis
B. Tujuan
Pembelajaran
3.6.1. Setelah pembelajaran
diharapkan peserta didik dapat menjelaskan konsep Routing
Dinamis OSPF dengan benar
3.6.2. Setelah pembelajaran
diharapkan peserta didik dapat Mengklasifikasikan jenis
Routing Dinamis OSPF dengan tepat
3.6.3. Setelah pembelajaran
diharapkan peserta didik dapat menentukan cara konfigurasi
Routing Dinamis OSPF dengan benar
4.6.1. Setelah pembelajaran
diharapkan peserta didik dapat Melakukan konfigurasi
Routing Dinamis OSPF dengan benar
4.6.2 Setelah pembelajaran
diharapkan peserta didik dapat Menguji hasil konfigurasi
Routing Dinamis OSPF dengan benar
4.6.3 Setelah pembelajaran
diharapkan peserta didik dapat membuat laporan Routing
Dinamis OSPF dengan benar
Tujuan
Pembelajaran
3.7.1 Setelah pembelajaran
diharapkan peserta didik dapat Menentukan cara
pemeriksaan permasalahan pada
Routing Dinamis OSPF dengan benar
3.7.2 Setelah kegiatan
pembelajaran diharapkan peserta didik dapat Mendeteksi
permasalahan pada Routing Dinamis
OSPF dengan tepat
4.7.1 Setelah kegiatan
pembelajaran diharapkan peserta didik dapat Memperbaiki
permasalahan Routing Dinamis OSPF
dengan benar
4.7.2 Setelah kegiatan
pembelajaran diharapkan peserta didik Menguji hasil perbaikan
Routing Dinamis OSPF dengan tepat
4.7.3 Setelah kegiatan
pembelajaran diharapkan peserta didik dapat Membuat laporan
perbaikan Routing Dinamis OSPF
dengan benar
C.
SOAL PRAKTEK
ROUTING
DINAMIS OSPF DI MIKROTIK
PETUNJUK
IP ADDRESS :
XI
TKJ 1
IP
Internet sesuai yang di berikan Modem
IP
untuk client kiri : 192.200.bulan lahir.1 Absen / 29
IP
untuk client kanan : 192.168.80.180 /29
XI
TKJ 2
IP
Internet sesuai yang di berikan Modem
IP
untuk client kiri : 192.250.bulan lahir.2 Absen / 28
IP
untuk client kanan: 192.168.80.180 /28
XI
TKJ 3
IP
Internet sesuai yang di berikan Modem
IP
untuk client kiri : 192.212.bulan lahir.2 Absen / 27
IP
untuk client kanan: 192.168.80.180 /27
1)
Rekam Layar (Bandicam) atau di Videokan ada suaranya serta kelihatan
wajahnya
serta di upload di youtube masing-masing
2)
Buat Jobsheet sesuai petunjuk ini dan Jobsheet di kirim ke Classroom serta
jobsheet
di publikasikan di blog helmisyaprilis.blogspot.com
3)
Link Video Youtube nya di kirim juga ke Classroom
4)
Pengujian
a) Tampilkan semua konfigurasi
Routing Dinamis OSPF (OSPF) nya
b) Tampilkan IP Internet dan
IP yang ada ABSEN
c) Pengujian buka google di
masing-masing Client setiap Router
d) Ping IP client Router 2 dari
client Router 1 dan Ping IP client Router 1
dari client Router 2
D. Topologi
Jaringan Beserta Penjelasan
Routing dinamis (Dynamic Routing) adalah
router yang memiliki kemampuan untuk membuat tabel routing secara otomatis
berdasarkan lalu lintas jaringan dan router yang terhubung. Jika diartikan,
dinamis adalah bisa berubah-ubah, jadi IP Addressnya selalu berubah
sewaktu-waktu.
Routing dinamis ini kebalikan dari
routing statis yang semuanya harus dilakukan secara manual. Protokol routing
akan mengatur router secara otomatis sehingga bisa berkomunikasi satu dengan
lainnya dengan saling memberikan informasi antar router.
Routing dinamis
mempelajari sendiri arah dari rute yang terbaik untuk meneruskan paket dari
satu network menuju network lainnya. Administrator tidak bisa menentukan rute
mana yang harus dilewati, melainkan semuanya sudah secara otomatis berjalan.
Pengisian dan
pemeliharaan pada routing table dilakukan secara otomatis sehingga antar router
satu dengan lainnya saling bertukar informasi untuk mengetahui alamat tujuan
dan menerima tabel routing. Ada beberapa macam routing dinamis yang perlu Anda
ketahui:
- RIP (Routing Information
Protocol)
- IGRP (Internal Gateway Routing
Protocol)
- OSPF (Open Shortest Path First)
- BGP (Border Gateway
Protocol)
E. Alat dan bahan.
1. Laptop
2. jaringan internet/hospot
3. 2 buah router
4. 2 buah client
5. software winbox
6. iso mikrotik di virtual
F. Langkah-Langkah
dan Pembahasan
1.
Setting Ip Client
-
Ip
-
address
-
add
-
IP Client Router Kiri
-
IP Client Router Kanan
2. Tampilkan Ip absen dan Ip internet otomatis
-
ip
-
address
-
Router Kiri
-
Router
Kanan
3.
Setting Pembuatan Jaringan Internet Otomatis
-
ip
-
DHCP Client
-
add
-
interfaces : ether1
-
kedua router sama caranya.
4.
Setting Jaringan NAT
-
ip
-
firewall
-
NAT
-
Add
-
general : out interfaces, ether1
-
Action : Masqurade
-
ok
-
Kedua Router sama caranya
5.
Setting DHCP server
-
ip
-
DHCP server
-
DHCP setup
-
ether2 pilih
-
next sampai selesai.
-
sama kedua router caranya
6.
setting konfigurasi OSPF
-
routing
-
OSPF
-
add
-
Interfaces : ether1
-
network
-
add
-
masukkan network dari client dan jaringan
-
Router Kiri
-
Router Kanan.
-
ip
-
Routes, maka tampil disitu hasilnya.
-
Router Kiri
-
Router
Kanan
8.
Cek control panel di client, apakah telah sesuai ip dikonfigurasi di winbox
dengan client.
-
control panel
-
Network and Internet Connection
-
network connection
-
local area connection status
-
Client kiri
-
Client Kanan
9.
Pengujian Di CMD
-
Klik win R
-
ketik CMD, buka.
-
ping Ip sendiri dan lawan
-
Client Kiri Ping Client Kanan
-
Client
kanan Ping Client Kiri
10.
Pengujian Di Google
-
bukan windows
-
internet
-
cari yang ingin di cari.
- client kiri
-
Client
kanan
G. Kesimpulan
Kesimpulan Routing Dinamis adalah jenis
routing yang bisa berubah sesuai dengan kondisi yang diinginkan dengan
parameter tertentu sesuai dengan protokolnya. Routing Dinamik diterapkan pada
PC yang berfungsi sebagai router dan dibutuhkan router lain yang sama-sama
menerapkan sistem routing dinamik, jadi tidak bisa berdiri sendiri seperti
halnya Router static.
Routing Dinamis menentukan gateway untuk
network destination berdasarkan parameter yang didapat dari router lainnya
melalui Protokol Multicast, seperti metrik, cost dsb. Protocol RIP dan OSPF
menggunakan multicast untuk pertukaran informasi antar router, sedangkan
protokol BGP menggunakan koneksi TCP untuk pertukaran routingnya. B. Saran
Setiap Router memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, sebaiknya
gunakanlah router sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan.
Konfigurasi
Routing Dinamis lebih simple daripada Routing Static, dan langkah-langkah
pembuatannya tidak terlalu menyulitkan.
|
NILAI |
PARAF GURU |
|
|
HELMI SYAPRILIS, ST |