Jobsheet Praktek Manajemen Bandwidth menggunakan Simple Queue

Dewi Ayu Sartika
0

*                                                                                     JOBSHEET PRAKTEK 

SMK NEGERI 2TELUK KUANTAN

JURUSAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN

TAHUN PELAJARAN 2020/2021

ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN XII

MANAJEMEN BANDWIDTH

Nama      : Dewi Ayu Sartika

Kelas       : XII TKJ 1

No.Absen : 7

A.  A.  Tujuan Pembelajaran


-     Peserta didik dapat memahami dan mengevaluasi MANAJEMEN BANDWIDTH

-     Peserta didik dapat memahami dan mengkonfigurasi MANAJEMEN BANDWIDTH

-     Peserta didik dapat memahami dan mengevaluasi permasalahan MANAJEMEN BANDWIDTH

-     Peserta didik dapat memahami dan memperbaiki konfigurasi MANAJEMEN BANDWIDTH 

B.B.  Soal Praktek

              MANAJEMEN BANDWIDTH MENGGUNAKAN SIMPLE QUEUE

 1.    Rekam Layar (Bandicam) atau di Videokan serta kelihatan wajahnya serta di upload di youtube masing-masing

2       2.   Buat Jobsheet sesuai petunjuk ini dan Jobsheet di kirim ke Classroom serta jobsheet di publikasikan di blog helmisyaprilis.blogspot.com

3.    3.  Manajemen Bandwidth

XII TKJ 1

IP untuk client 1 : 192.200.bulan lahir.1 Absen / 29 bandwidth nya sebesar 256 kbps

IP untuk client 2 : 192.168.80.180 /29 bandwidth nya sebesar 300 kbps

XII TKJ 2

IP untuk client 1 : 192.250.bulan lahir.2 Absen / 28 bandwidth nya sebesar 256 kbps

IP untuk client 2 : 192.168.80.180 /28 bandwidth nya sebesar 300 kbps 

MANAJEMEN BANDWIDTH SIMPLE QUEUE BERDASARKAN NETWORK, PORT, IP

4.      4. Link Video Youtube nya di bagikan di kolom komentar Youtube Guru TKJ Tutorial, dengan Format : Link video tugasnya, Nama Lengkap dan Kelas. 

5.      5.  Pengujian

Ø  Tampilkan IP yang ada ABSEN

Ø  Tampilkan semua hasil konfigurasinya sebelum melakukan pengujian

Ø  Pengujian bandwidth menggunakan speedtest untuk setiap client

 

C. C. Topologi Jaringan Beserta Penjelasan

     Buat Topologi dan Penjelasan dari topologi tersebut?


Penjelasan :

      Gambar di atas merupakan topologi dari praktek manajemen bandwidth menggunakan simple queue. Terlihat dari gambar diatas dalam praktek ini kita harus terhubung ke internet agar dapat melakukan konfigurasi. Queues adalah menu pada winbox dimana kita dapat memanagement bandwith pada suatu koputer client yang sesuai dengan keinginan admin. Dimana computer client di batasi akses upload dan download ke jaringan internet.

D.   D. Alat dan bahan

Ø  Laptop

Ø  Koneksi internet

Ø  Virtual Box

Ø  Winbox

Ø  OS Mikrotik

Ø  Browser(Chrome)         

 E.   E. Langkah-Langkah dan Pembahasannya

     Buat langkah-langkah dan penjelasan dari praktek tersebut sampai dengan pengujian?

ü  CLIENT 1

·        Atur ip client 1




*      simple queue berdasarkan network

       1) Login ke mikrotik dan koneksikan ke internet



2.) Pilih queues – simple queues – add(+)  


       3). Name(network) – target ip network(192.200.8.17/29) – target upload(256k) – target download(256k) – apply – ok 


4). Test di client (windows) – chrome – speedtest


(Sebelum di manajemen)
(sesudah)

   

   Sesudah dilakukan manajemen bandwidth maka hasilnya tidak akan melebihi kapasitas yang sudah diatur.

*    Simple queue berdsarkan port

1.) login ke mikrotik dan konekan ke intenet


2.) Pilih queues – simple queue – add(+)
 


3.) General – name(port) – target(ether2/client1) – target upload(256k) – target download(256k) – apply – ok 

4.) selanjutnya tes di client(windows) – browser(chrome) – speedtest dan di sini berhasil dan tidak melebihi kapasitas yang di bagi






*    Simple queue berdasarkan ip pilihan(ip client)

1.) login ke mikrotik dan koneksikan ke internet

2.) pilih queues – simple queues – add(+) 


3.) General – name(ip client) – target(192.200.8.18) – target upload(256k) – target download(256k) – apply – ok


4.) selanjutnya test di client(windows) – browser(chrome) – speedtest – dan di sini berhasil dan tidak melebihi kapasitas yang di bagi

ü  CLIENT 2

·         Atur ip client 2

*      simple queue berdasarkan network

        1.) Login ke mikrotik dan koneksikan ke internet


2.) Pilih queues – simple queues – add(+)



3). Name(network) – target ip network(192.200.8.17/29) – target upload(256k) – target download(256k) – apply – ok



   4). Test di client (windows) – chrome – speedtest

       (Sebelum di manajemen)


(sesudah)


Sesudah dilakukan manajemen bandwidth maka hasilnya tidak akan melebihi kapasitas yang sudah diatur.

 

*    Simple queue berdsarkan port

1.) login ke mikrotik dan konekan ke intenet

2.) Pilih queues – simple queue – add(+)


3.) General – name(port) – target(ether2/client1) – target upload(256k) – target download(256k) – apply – ok

4.) selanjutnya tes di client(windows) – browser(chrome) – speedtest dan di sini berhasil dan tidak melebihi kapasitas yang di bagi

*    Simple queue berdasarkan ip pilihan(ip client)

1.) login ke mikrotik dan koneksikan ke internet

2.) pilih queues – simple queues – add(+)


 3.) General – name(ip client) – target(192.168.80.181) – target upload(256k) – target download(256k) – apply – ok 

4.) selanjutnya test di client(windows) – browser(chrome) – speedtest – dan di sini berhasil dan tidak melebihi kapasitas yang di bagi


F.  F. Kesimpulan

  1.      Menajemen bandwidth sangat dibutuhkan untuk membatasi akses client dalam menggunakan bandwidth.
  2.      Simple queue adalah teknik untuk membagi bandwidth berdasarkan alamat ip tertentu.

NILAI

PARAF GURU

Tanggal Kumpul: 9 Januari 2021

 

 

 

 

Helmi Syaprilis, ST


Posting Komentar

0Komentar

Please Select Embedded Mode To show the Comment System.*